Lepas Pisah dan Gebyar Seni…

Sabtu (20/6) yang telah lalu, merupakan hari yang sangat berbahagia dilingkungan Taman kanak - kanak Mutiara Ilmu Pandaan. Yup, pada hari itu enam puluh siswa - siswi TK Mutiara Ilmu akan diwisuda sebagai tanda telah tamat mengenyam pendidikan ditingkat taman kanak - kanak.

Semua siswa yang bakal diwisuda terlihat gembira, wajah ceria anak - anak tersebut seakan tak pernah menunjukan kelelahan. Termasuk jagoan-koe yang pada hari ini didaulat untuk menjadi pembawa acara (MC) berduet dengan guru kelasnya.

Pukul 09.00 WIB, acara dibuka dengan lagu SELAMAT DATANG (aslan wasyahlan) yang dibawakan oleh seluruh siswa yang akan diwisuda. Kemudian dilanjutkan dengan beberapa tarian kreasi baru seperti Anak indonesia, bis sekolah, pok ame - ame serta ada juga loh tarian saman dari daerah Aceh. Selain pertunjukan tarian, acara ini juga diwarnai dengan drama dan beberapa dolanan daerah. Hmmm, walau terkadang terdapat kesalahan seperti lupa dialog, tersandung kabel atau sepatu yang lepas saat berlompatan namun pertunjukan tersebut dapat dilakukan dengan baik tanpa meninggalkan kelucuan yang membuat geli...:)

Walaupun demikian siswa - siswa tersebut terlihat serius kala ibu kepala sekolah memberikan sepatah dua kata untuk anak didiknya yang akan meninggalkan bangku TK dan melanjutkan kejenjang pendidikan yang lebih tinggi. Dilanjutkan oleh pidato dari ketua yayasan, perwakilan dari orangtua murid, dll. Selain itu juga dilakukan pemberian hadiah dan penghargaan kepada siswa - siswi yang mewakili sekolah dalam berbagai even seperti fashion show dan lomba percapan yang digelar pada saat peringatan Hari Anak yang lalu.

Yup, tentu saja dunk saya gak ingin kehilangan momen yang paling berbahagia untuk jagoan-koe ini loh. Toh, momen tersebut gak bakal terulang lagi dalam hidup jagoan ^-^. Sayapun tak ketinggalan untuk mengabadikannya dalam kamera digital-koe hehe...

Selanjutnya acara ditutup dengan penyerahan piagam kepada siswa/i, doa dan diakhiri dengan lagu yang khusus dipersembahkan untuk bapak ibu guru...

Terima kasih-ku...kuucapkan..pada Guruku yang tulus..
Ilmu yang berguna...slalu dilimpahkan...
Untuk..bekalku nanti...

Setiap hariku dibimbingnya...agar tumbuhlah bakatku...
kan kukenang slalu..nasehat guruku...
Terima kasihku..bu guru...

Tak terasa suasana haru-pun menyelimuti kami...saat siswa - siswa tersebut menyanyikan lagu tersebut. Isak tangis terlihat tidak hanya dari guru - guru saja namun para orangtua yang hadir juga ikut hanyut dalam keharuan.

Sebelum pulang, orangtua dan siswa saling bersalaman dengan bu guru, bapak supir, penjaga sekolah dan semua pihak yang terlibat selama 2 tahun lamanya siswa - siswa menimba ilmu. Dari belum mengenal huruf hingga kini sudah pandai membaca baik dalam bahasa Indonesia, Arab maupun Inggris. Ibaratnya kertas putih..kini kertas tersebut telah dipenuhi dengan warna - warni ilmu yang bermanfaat..

*Terus belajar dan belajar ya..wahai generasi penerus bangsa..^-^